Sujini meninggalkan pertandingan untuk
menyelidiki di ikuti oleh Dam deok saat mereka berjalan melewati
Daejangro(kepala hwacheon)objek Suci Jujak bersinar.Ia tampak
senangmelihat jantung Jujak mulai tampak bersinar terang karena
dikatakan bahwa ini akan terjadi ketika Raja yang ditandai dengan
jatuhnya bintang Jyusin dan pemilik Jujak sudah dekat satu sama lain.Dia
melihat Kiha lalu melihat Hogae dan merasa yakin akan kesimpulanya
bahwa Jujak bersinar karena Hogae dan Kiha sedang berdekatan tapi Dia
tidak tahu yang sebenarnya bahwa symbol Jujak bersinar karena Damdeok
dan Sujini baru saja melewatinya dan faktanya adalah Damdeok merupakan
calon Raja yang berikutnya dan Sujini adalah pemegang Sah dari Jujak
tersebut.
Sebenarnya Sujini memiliki kekuatan api
melebihi kakakknya hanya Dia tidak tahu bagaimana menggunakannya dan
merupakan pemilik sah dari symbol Jujak tersebut karena Ia adalah
Renkarnasi dari Saeoh sementara Kiha amat terampil menggunakan kekuatan
apinya karena Ia sudah sering berlatih menggunakannya.
Sujini tiba diperkemahan tim
kuning,Sujini ditahan oleh penjaga yang menjaga perkemahan dan meminta
uang pada penjaga itu untuk tutup mulut karena kecurangan mereka tapi
penjaga tersebut malah menyerang Sujini.perkelahian pun
terjadi,tiba-tiba Hogae datang dan bertanya apa yang terjadi ,sujini
hendak melarikan diri tapi Damdeok muncul.sujini berteriak pada Damdeok
untuk melarikan diri karena Ia tidak ingin Damdeok tertangkap tapi
betapah anehnya Ia melihat ketika semuanya menghormat pada Damdeok dan
Ia sangat terkejut ketika hogae memanggil Damdeok dengan sebutan Tae
Nim(putra mahkota).Damdeok bertanya pada Hogae apakah Ia tahu bahwa
dalam permainan tadi di larang memakai logam dalam batang.hogae tampak
terkejut karena sebenarnya Ia juga tidak tahu menahu tentang semua itu
ini semua perbuatan anak buahnya.Hogae menggungkapkan kebenaranya dan
akan bertanggung jawab penuh tapi Damdeok berkata tidak perlu.karena Ia
seharusnya tidak berada di luar istana.
Sujini diberi sejumlah uang untuk tetap
tutup mulut.Ia bertanya pada Damdeok mengapa membiarkanya
terjadi?Damdeok berkata bahwa Dia memiliki utang yang harus Dia bayar
pada Hogae,kemudian Kiha melihat Dam deok dan Sujini lalu Ia berkata
pada Saryang bahwa Damdeok bisa tertawa dengan wanita itu.Sujini
berguman sendiri tentang percakapanya dengan Damdeok bahwa Ia adalah
putra mahkota.
Di dalam ruagan rahasia Hwacheon
Daejangro memberitahu Kiha tentang jantung Jujak yang bersinar dan Ia
akan ke keluarga Yon menyampaikan bahwa Hogae adalah Raja jusin
selanjutnya.Kiha bertanya jika memang Ia adalah Raja Jusin apa yang
harus mereka lakukan,Daejangro berkata jika memang benar maka mereka
harus membantunya menjadi Raja Goguryeo dan membantu menemukan ketiga
benda suci lainya.Damdeok kembali menyelinap ke istana dan betapa
terkejutnya Ia ketika Ia melihat Hogae sedang menunggunya karena
sebenarnya tempat ini merupakan tempat Rahasia.intinya dalam
percakapanya mereka membicarakan tentang kejadian tadi.
Hogae mabuk dan bertanya pada orang itu
mengapa Ia memakai taktik yang begitu rendah tapi pengikutnya berkata
ini semua agar kita bisa menang.kemudian pengikut Hogae itu memberikan
uang kepada beberapa orang tersebut lalu beberapa orang itu
menyerang Tim Hitam yang kebetulan mereka lagi keluar untuk
minum.Beberapa pemain terluka,Damdeok melihatnya dan berusaha membawanya
ketabib tapi mereka melarangnya karena tidak mau ketahuan kalau
ketahuan bahwa mereka terluka maka mereka tidak akan di ijinkan bermain
hari berikutnya.Sujini membawa mereka kembali ke perkemahan.
Kiha tampaknya tahu bahwa saat ini Ia
diperlukan.Ia menunggu Damdeok dan ketika Damdeok datang Kiha langsung
merawat yang terluka.Hyeongo bertanya pada Sujini apakah Ia berteman
dengan salah satu pengikut Shin Dang dan Damdeok merupakan
temannya.sujuni bertanya pada Kiha apakah mereka pernah bertemu
sebelumnya tapi Kiha tidak menjawab.Ia hanya memperhatikn Damdeok yang
sedang menatapnya juga lalu Ia tersenyum malu.
Hari pertandingan tiba.pemain utama
mereka yang termuda cedera tapi pemimpin Tim Hitam berhasil mencetak
angka dan gol.Hogae yang melihat ini memberikan sinyal kepada Timnya
untuk menyerang Balik Tim Hitam dan itu merupakan serangan yang
keras.wasit datang menghentikan mereka karena pemimpin Tim Hitam terluka
parah.Wasit meminta pergantian pemain tapi Tim Hitam di lema karena
mereka tidak mempunyai pemain cadangan lagi sedangkan yang lainnya
terluka.ahkirnya Sujini dan Damdeok masuk sebagai pemain Tim Hitam.
Pertandigan pun berlanjut.Dalam
pertandigan tersebut Damdeok berhasil mencetak angka lalu ditengah
pertandigan penutup kepala Sujini terjatuh dan Hogae melihatnya dan Ia
yakin bahwa pemuda yang satunya adalah Damdeok.lalu Ia memberitahu anak
buahnya untuk menyerang Damdeok.
Hogae terus memukul Damdeok dan
membuatnya jatuh dari kuda,(kayaknya Hogae niat benar dan mau napsu
bunuh Damdeok tuh…..)Damdeok hampir diinjak-injak kuda kalau saja Sujini
tidak datang menolongnya tapi penutup kepalanya jatuh dan terbongkarlah
rahasianya.ayah Hogae protes dan berkata bahwa Putra Mahkota dilarang
untuk ikut bertanding karena bila ini terjadi aka nada penilaian yang
tidak seimbang.
Raja sangat marah karena Dia telah
memberitahu pada semua orang bahwa Damdeok seorang yang lemah tapi
Damdeok telah memperlihatkan kemampuanya dan ini akan membahayakan
nyawanya.Raja memerintahkan menghukum Tim Hitam dan mengurung mereka
semua,Damdeok berkata pada Raja bahwa ini semua salahnya dan mereka
tidak tahu menahu dan meminta Raja agar hanya Ia saja yang di hukum.dan
Damdeok akhirnya dapat hukuman juga.Ia dikurung di dalam istana.Hyeongo
pergi bersama teman-temanya tapi mereka khawatir akan nasib Sujini,
apakah Sujini akan dihukum mati.kemudian mereka menyusun rencana untuk
melepaskan Sujini.
Daejangro pergi ke keluarga Yon dan
menawarkan bantuanya pada Hogae jika Hogae adalah Raja Jusin.Ia berkata
pada ayah Hogae(KaRyeong)bahwa Ia mempunyai jantung Jujak sedangkan
Kiha ditangkap karena berusaha meninggalkan Shin Dang karena Ia ingin
menolong Damdeok(sebenarnya Kiha itu amat sayang sama Damdeok tapi
keadaan yang membuanya berubah).sementara Damdeok menantang Kak dan
untuk berkelahi denganya dan jika Ia menang maka Ia boleh pergi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar